Peran
Guru Pada Era Aplikasi Belajar Online
Suhermi
Widiastuti, M.Pd.
Guru
SMAN 9 Kota Bekasi
Sejak
dulu peran pedidikan memang sangat penting dalam kehidupan seseorang baik di
masa sekarang juga untuk di masa depan, bahkan pada cakupan yang besar yaitu
lingkup suatu negara. Tentu menjadi salah satu indikator keberhasilan dalam
mengukur tingginya angka pendidikan. Karena semakin tinggi pendidikan warga
negara, bisa disimpulkan kualitas sumberdaya
manusia dalam negara tersebut juga semakin baik. Sementara itu, dengan
perkembangan teknologi yang sangat pesat saat inipun menyebabkan pendidikan harus
ikut mengalami kemajuan. Sebab untuk mengikuti perkembangan teknologi, dunia
pendidikan juga membutuhkan inovasi-inovasi baru. Seperti bermunculannya
aplikasi-aplikasi belajar berbasis online.
Proses
belajar adalah proses panjang dalam mencari ilmu. Bukan yang didapat secara
instan. Menjadi pintar tidak muncul secara tiba-tiba, tapi dibentuk dan
dilatih. Belajar adalah salah satu cara untuk mencapai level pintar itu. Dan di
Indonesia ada banyak sekali lembaga pendidikan baik formal maupun informal
untuk dijadikan media meningkatkan kemampuan diri. Dalam proses belajar ini
guru memegang peranan penting sebagai orang yang menyampaikan ilmu, dengan
tujuan tidak hanya agar siswa faham dan mengerti apa yang diajarkan tetapi
menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.
Namun
di masa sekarang ini perkembangan teknologi semakin cepat dan canggih membuat
semua orang mudah untuk mendapatkan atau menyebarkan informasi, berdiskusi dan
saling berbagi pikiran antara satu orang dengan yang lain. Salah satunya yaitu
telepon pintar. Di dalam telepon pintar terdapat aplikasi untuk mempermudah
mencari informasi. Menjadi tantangan bagi para guru di era
digital seperti sekarang ini, dimana ada pergeseran tren orang-orang menuntut
akses yang lebih mudah sehingga keterlibatan teknologi melalui media online
sulit dihindari. Maka, kini hadirlah berbagai platform belajar online.
Banyak
aplikasi belajar berbasis teknologi informasi berkembang sedemikian pesat.
Sebuah aplikasi belajar dengan tujuan agar membantu siswa kesulitan belajar
tanpa harus bertatap muka dengan guru di sekolah. Aplikasi ini menyediakan
sistem pembelajaran yang dapat digunakan siswa dalam kegiatan belajar di kelas
secara virtual. Dengan berkembangnya teknologi ini, siswa sangatlah mudah untuk
belajar dengan cepat hanya dengan bermodalkan perangkat seluler atau teknologi
yang terhubung dengan internet. Karena semua pembelajaran pada saat ini
sangatlah mudah didapatkan dan diakses dimana pun kita berada, kita tidak perlu
harus pergi ke perpustakaan sekolah maupun toko-toko buku, namun kita cukup
menggunakan telepon pintar untuk belajar dan mencari informasi.
Saat
ini telah marak adanya aplikasi belajar online, yang bisa membantu siswa dalam
memahami pelajaran namun peran dan fungsi guru dalam mengajar secara
konvensional dalam kelas masih tidak tergantikan. Meski aplikasi online ini
bisa menjelaskan seluruh soal pelajaran di sekolah, bahkan terdapat sistem
belajar mengajar melalui guru online, namun keberadaan guru di kelas tetap
penting.
Profesi
guru merupakan salah satu profesi yang akan terus ada dan tidak tergantikan
oleh aplikasi canggih manapun. Karena itu, sebagai sumber ilmu para guru harus
terus mengembangkan pengetahuan mereka. Seiring kemajuan teknologi di era
revolusi industri 4.0, para guru hendaknya dapat mengikuti perkembangan agar
tidak tertinggal oleh kemajuan zaman. Tugas guru sebagai pendidik tidak hanya
mengajar, tapi juga membimbing, mengarahkan, memotivasi, dan mengevaluasi
proses belajar siswanya agar menjadi manusia yang unggul dan sukses dalam
kehidupannya. Guru harus memiliki empat kompetensi dasar, yakni kompetensi
pedagogik, kompetensi sosial, kompetensi kepribadian, dan kompetensi
profesional. Dan kaitannya dengan peran guru yang memiliki kompetensi sosial
adalah fungsi guru sebagai makhluk sosial
yang mempunyai rasa simpati, empati dan kasih sayang, serta toleransi.
Sedangkan
teknologi mesin tidak mempunyai hal itu. Maka di sini peran guru amat
strategis. Karena itu keempat kompetensi guru tersebut harus dijaga dan
ditingkatkan. Apalagi memasuki era kekinian, kompetensi sosial itu diharapkan
para guru mampu menjembatani peserta didik dalam meningkatkan kompetensi sosial
siswa sebagai makhluk sosial. Mengingat perkembangan teknologi dan digitalisasi
sendiri membuat para siswa mampu mengakses informasi dengan mudah. Sehingga,
jika guru berperan untuk transfer ilmu saja, maka lama-lama mereka akan
tergantikan oleh teknologi. Walau profesinya dipandang tak akan tergerus
perkembangan teknologi, namun guru tetap mesti mengasah kompetensi dirinya.
Seperti dalam hal kreativitas mengajar.
Di muat pada radar bekasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar